Ayo.. Daftar ke Politeknik PU. Ini Program Studinya..

Jakarta, Mimbar  – Politeknik Pekerjaan Umum (PU) membuka pendaftaran mahasiswa/mahasiswi baru tahun akademik 2019/2020. Masa pendaftaran akan berlaku tanggal 13 Mei-16 Juni 2019. Pendaftaran dilakukan secara online melalui www.politeknikpu.ac.id tanpa biaya pendaftaran atau gratis.

Ujian Masuk akan dilaksanakan pada tanggal 4 Juli 2019 di lima lokasi yakni Semarang, Jawa Tengah, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Makassar, Sulawesi Selatan, Manokwari, Papua Barat, dan Medan, Sumatera Utara.

Terdapat tiga program studi diploma (D-III) yang dibuka yakni Teknologi Konstruksi Bangunan Air, Teknologi Konstruksi Jalan dan Jembatan dan Teknologi Konstruksi Bangunan Gedung. Jumlah mahasiswa yang diterima untuk setiap program studi berjumlah 50 orang sehingga total menjadi 150 orang. Tempat perkuliahan akan dilaksanakan di Jl. Prof. Soedarto, S.H. Tembalang, Semarang.
Sejumlah fasilitas diberikan pada tahun akademik pertama Politeknik PU ini yakni mahasiswa/mahasiswi yang diterima mendapatkan fasilitas tinggal di asrama pada tahun pertama (selama 1 tahun), fasilitas sarana praktikum di laboratorium, workshop, dan magang/pratik kerja.
Politeknik PU memberikan Beasiswa bagi 10 mahasiswa/mahasiswi yang diterima pada tiap prodi berdasarkan hasil peringkat Seleksi Kemampuan dasar. Pada semester berikutnya beasisiwa akan diberikan berdasarkan indeks prestasi (IP) terbaik.

Kementerian PUPR memberikan subsidi dari biaya pendidikan atau Uang Kuliah Tunggal (UKT) sebesar Rp. 6.000.000,- per semester sebesar 50% sehingga UKT yang dibayarkan mahasiswa sebesar Rp 3.000.000.-.

Politeknik PU didirikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia di bidang konstruksi. Politeknik PU memiliki sejumlah keunggulan yakni mata kuliah yang didesain khusus agar lulusan yang dihasilkan profesional dan siap kerja, para pengajar berpengalaman dalam proyek infrastruktur, serta bekerjasama dengan Universitas terbaik dunia yakni IHE-Delft, Belanda dan ENTPE, Lyon, Perancis. (ms/rls/ald)