TANAH DATAR, mimbarsumbar.id — Seluruh kebutuhan masyarakat yang mengungsi akibat Banjir Bandang dan Galodo, Sabtu, 11/5.2024 sudah berada di Kantor Wali Nagari Rambatan. Diupayakan segalanya kebutuhan sehari hari terpenuhi dengan baik.
Sebagaimana yang diungkapkan Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE. MM. saat mengunjungi para pengungsi di Gedung serba guna Kantor Wali Nagari setempat, Rabu (15/5/2024).
Bupati Eka Putra juga mengatakan bahwa kunjungannya itu, juga untuk mengumpulkan informasi secara langsung, apa yang paling dibutuhkan pengungsi saat ini.
“Kita berharap masyarakat yang ditimpa musibah Banjir Bandang dan Galodo bersabar sambil berdoa Kepada Allah swt dikuatkan dengan ujian ini. Dan, kita hadir sebagai sitawa sidingin bagi masyarakat yang berada di pengungsian ini,” ujarnya.
Bupati Eka Putra menambahkan sebagai penanganan awal pasca Banjir Bandang dan Galodo, Pemerintah Daerah akan melakukan segala usaha dalam meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah.
“Inshaallah, rumah hanyut, lahan pertanian rusak dan kerugian lainnya akan diusahakan dapat dibantu Pemerintah Daerah,” ujar Bupati Eka Putra.
Sementara itu, Wali Nagari Rambatan Irzon mengatakan jumlah pengungsi yang berada Kantor Wali Rambatan sebanyak 50 KK dengan jumlah sebanyak 144 orang.
“Lebih kurang sebanyak 50 KK, masyarakat yang mengungsi di Kantor Wali Nagari Rambatan. Mereka sudah berada disini sudah 3 hari, apa pun kebutuhannya akan terus kita penuhi,” ujarnya.
Ia pun menyebutkan kebutuhan sehari-hari pengungsi datang dari berbagai pihak, “Ada matras, selimut, sembako dan sebagainya. Semua ini, sebagian besar berasal dari Pemerintah Daerah dan pihak lainnya,” ujarnya.
Hadir pada saat itu, Ketua DPRD Tanah Datar Ronny Mulyadi Dt. Bungsu, Kapolres Tanah Datar AKBP Derry Indra, S.I.K, Ketua Bhayangkari Ny. Desi Derry Indra beserta kepala KUA Rambatan, jajaran staf Nagari Rambatan, Kapolsek Rambatan,Camat Rambatan Roza Melfita, S.STP. (MS/John).
