PADANG PANJANG, mimbarsumbar.id — Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK), Dr. Ir. Bambang Supriyanto, M.Sc kagum dengan Museum Pusat Dokumentasi Dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM) Kota Padang Panjang dan filososi yang terkandung di dalamnya.
“Saya sangat berbahagia bisa mengunjungi museum ini. Saya bisa melihat sejarah-sejarah, foto-foto yang diiringi dengan story telling, story ekonomi yang disampaikan Ibuk Suaita tadi. Serta makna dari filosofi yang terkandung di setiap sudut museum ini sangat bagus sekali,” kata Bambang saat berkunjung ke PDIKM Padang Panjang, Sabtu (17/12/2022).
Menurutnya bangunan PDIM ini mempunyai nilai sejarah yang harus diketahui tidak hanya oleh masyarakat Minang tetapi juga masyarakat Indonesia pada umumnya. Nilai falsafah yang terkadung di sini juga sangat luar biasa.
“Terkhusus tadi bagaimana pengaturan kamar di Rumah Gadang, mulai dari usia kecil hingga menikah. Juga ada ukiran kucing tidur di tiangnya yang mempunyai filosofi janganlah jadi orang pemalas. Di luar juga terdapat Rangkiang untuk menyimpan padi yang bisa diambil untuk dibagikan ke masyarakat sekitar,” sebutnya.
Bambang menyebutkan, filosofi yang seperti itu adalah sebenarnya dari Minangkabau untuk Indonesia. Ia menilai filosofi gotong royong dan filosofi kebersamaan yang ada di Minangkabau sangat luar biasa.
Kedatangan dirinya ke PDIKM ini, sebut Bambang, satu untuk pembelajaran satu lagi untuk wisata. Khususnya ekowisata, yang mana ekowisata di sini adalah ekobudaya.
“Kenapa ekobudaya, begitu saya datang ke sini saya tidak mengerti masalah budaya Minang, tapi pulang dari sini saya ngerti dengan budaya Minang. Tadi saya dengan ibu juga berkesempatan menggenakan pakaian adat Minang dan berswafoto ala ala pengantin Minang. Saya orang Jawa, bisa pakai pakaian seperti ini, kan juga sangat luar biasa,” ungkapnya.
Kedatangannya bersama rombongan didampingi Kepala Dinas Perkim LH Kota Padang Panjang, Alvi Sena, M.T. Ini bertepatan dengan HUT ke-32 PDIKM setelah diresmikan pada 17 Desember 1990 oleh almarhum Bustanil Arifin.
“Saya ucapkan selamat ulang tahun untuk PDIKM Kota Padang Panjang yang ke-32. Semoga ke depan lebih baik lagi dan semakin ramai orang yang datang ke sini untuk mengenal budaya dan adat istiadat Minangkabau dan berharap filosofi yang baik tadi bisa diterapkan masyarakat di sini,” harapnya.
Sementara itu Alvi Sena mengucapkan selamat datang dan selamat berkunjung kepada rombongan. “Semoga kedatangan ke PDIKM ini memberikan memori tersendiri untuk dikenang Bapak Dirjen beserta rombongan,” katanya. (ms/rifki)
