PADANG, mimbarsumbar.id — Tokoh publik Sumbar bersilaturrahmi di saat Idul Fitri sebenarnya biasa aja. Tapi untuk ini spesial, selain berdekatan dengan Pilkada serentak, kedua tokoh itu sudah punya wild card.
Fadly Amran, semua orang tahu dialah tokoh perubahan politik sejati Sumatra Barat, berhasil menjadi Walikota Padang Panjang 2018-2023. Sukses menaikan perolehan kursi Partai NasDem di DPR RI, DPRD Sumbar hingga DPRD kota dan kabupaten. Lalu Fadly Amran juga anak muda kuat agama dan adat sehingga menjadikan Fadly Amran Ketua Gebu Minang Sumbar.
Prof Ganefri, sosok yang viral beberapa hari ini karena mengantongi rekomendasi Partai Golkar untuk Pilkada Gubernur Sumbar 2024. Prof Ganefri menjadi gunjingan banyak lapau baik offline maupun online. Sosok ini jangan dipandang sebelah mata, Ketua Ormas terbesar di Indonesia, NU Sumbar ini juga sosok pendidik dan 2 periode jadi Rektor UNP, putra asli Luak Nan Bungsu, Prof Ganefri diyakini banyak kalangan punya pengaruh ke tampuk kekuasaan nasional.
Fadly Amran-Ganefri bertemu dalam tajuk silaturahmi, antara Fadly sebagai Ketua Gebu Minang dan Prof Ganefri selaku Dewan Pakar Gebu Minang,. Publik menilai pasti ada dibalik silaturahmi Idul Fitri dua tokoh itu.
Bahkan bertemunya Fadly-Ganefri bagi lawan politik pastilah kejang-kejang, karena jika bersatu maju Fadly-Ganefri di Pilkada Sumbar 2024, tentu Calon Petahana Mahyeldi-Audy keok, karena karakter pemilih Sumbar itu adalah perubahan tidak akan mau sampai mati dengan status quo.
Ketua Jaringan Pemred Sumbar (JPS) Adrian Tuswandi bersama Tim Pilkada JPS mengaku surprise bertemu Fadly Amran-Ganefri.
“Ini (dua tokoh, red) jika berpasangan maju Cagub Sumbar 2024, dari kajian Tim Pilkada JPS, bakal seru dan persaingan sangat ketat, apalagi jika head to head lawan Mahyeldi-Audy,” ujar Toaik biasa Adrian Tuswandi ini disapa banyak kalangan, Senin (15/4-2024).
Menurut Toaik yang juga host Top100 Chanel dan Ngopi Toad ini, Fadly-Ganefri mewakili dua kutub pemilih yang menentukan kemenangan di Pilkada 2024 ini.
“Fadly Amran menjadi ikon gerakan politik milenial dan Gen Z Sumbar, Fadly Amran Ketua Partai NasDem yang kader dan Caleg terpilih nya gahar vote,” ujar Toaik.
Lalu Prof Ganefri tokoh pendidik telah memiliki pengalaman paripurna dalam menyelami rasa masyarakat pemilih terhadap sosok pemilih.
“Prof Ganefri Ketua NU Sumbar dan Prof Ganefri adalah tokoh cendikiawan muslim Indonesia, juga putra Lima puluh Kota Luak Nan Bungsu yang diharapkan menjadi pemimpin pemerintahan di Sumbar,” ujar Toaik.
Menurut Tim Pilkada JPS, pasca Fadly Ganefri bertemu, kata Toaik, Tim melakukan polling secara acak, hasilnya dari 10 yang ditanya, apakah setujukah Fadly-Ganefri maju di Pilgub, delapan mengatakan setuju.
” Lalu ditanya lagi Mahyeldi-Fadly bisakah memenangi Pilkada 2024, dari 10 ditanya enam mengatakan bisa..,” ujar Toaik. (ms/*/ald)