Oleh: Mahasiswa KKN UNAND Nagari Lawang 2024/2025
Masyarakat Nagari Lawang Kabupaten Agam mendapatkan kesempatan untuk memeriksakan kesehatan secara gratis melalui program Medical Check-Up (MCU) atau pemeriksaan kesehatan gratis yang diadakan oleh mahasiswa Universitas Andalas (Unand) dalam rangka Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode 2024/2025. Program ini berlangsung di enam jorong, yaitu Kataping, Buayan, Gajah Mati, Batu Basa, Pabatungan, dan Lawang Tuo.
Program ini melibatkan mahasiswa dari berbagai jurusan yang bekerja sama dengan kader dan bidan posyandu. Pemeriksaan mencakup pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, berat badan, dan lingkar tubuh. Selain itu, warga juga mendapatkan edukasi mengenai pola makan sehat, pencegahan penyakit, serta konsultasi kesehatan terkait berbagai keluhan mereka.
Pemeriksaan kesehatan dilakukan melalui dua metode, yaitu door-to-door dan di posyandu, selama periode satu bulan, dari 6 Januari hingga 6 Februari 2025. Berikut jadwal pelaksanaannya:
1. Jorong Kataping: 11 & 13 Januari 2025 (door-to-door)
2. Jorong Gajah Mati: 18 & 21 Januari 2025 (posyandu)
3. Jorong Buayan: 21 Januari 2025 (posyandu)
4. Jorong Lawang Tuo: 30 Januari 2025 (door-to-door)
5. Jorong Batu Basa: 30 Januari 2025 (door-to-door)
6. Jorong Pabatungan: 1 Februari 2025 (door-to-door)
Sebanyak 112 warga mengikuti program ini, menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam menjaga kesehatan.
Selain pemeriksaan kesehatan, mahasiswa KKN juga mengadakan penyuluhan mengenai pencegahan stunting bagi ibu-ibu di Posyandu Buayan dan Kantor Jorong Gajah Mati pada 21 Januari 2025. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi yang cukup dalam 1000 hari pertama kehidupan anak.
Metode penyuluhan dilakukan dengan pemaparan materi menggunakan infokus yang disampaikan oleh pemateri, diikuti sesi tanya jawab dengan para ibu. Materi yang diberikan mencakup pentingnya ASI eksklusif, pemberian MPASI yang sesuai, serta pemenuhan gizi ibu hamil dan menyusui agar anak dapat tumbuh optimal tanpa risiko stunting.
Dengan adanya program Medical Check-Up dan penyuluhan kesehatan ini, warga Nagari Lawang semakin sadar akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin dan pemenuhan gizi keluarga. Ke depannya, diharapkan program serupa dapat terus berlanjut, menjangkau lebih banyak masyarakat, serta memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Sarminur Saadah, Amd.Keb, Bidan Puskesmas Pembantu Lawang, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Kegiatan MCU ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang mendapatkan pelayanan kesehatan. Sebagai bidan desa, saya merasakan langsung manfaatnya, karena mahasiswa KKN selalu berkolaborasi dengan saya dalam berbagai kegiatan kesehatan. Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih atas semua kegiatan yang telah dilaksanakan. Tetap semangat!,” ujarnya. (ms/*/ald)