PADANG, mimbarsumbar.id — Memperingati Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia yang jatuh pada hari ini, Mental Health Care Community Of West Sumatera (MHCC) Sumbar, gelar sosialisasi pada remaja dan anak dengan tema menciptakan harapan melalui tindakan di halaman kantor Dinas Pemuda dan Olahraga, Minggu (10/09/2023).
Acara sosialisasi yang dihadiri oleh Psikolog, Psikiater, serta kalangan masyarakat, remaja dan anak diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya konsultasi dengan psikolog, deteksi dini kesehatan mental, mewarnai, test IQ dan lain sebagainya. Adapun tujuan dari acara sosialisasi ini salah satunya memberikan edukasi kepada masyarakat agar turut berperan aktif dalam membangun kesadaran tentang
pentingnya meningkatkan kualitas kesejahteraan psikologis dan kesehatan mental dalam lingkup individu, keluarga, dan masyarakat luas .
Menurut Kuswardani Susari Putri, selaku Ketua MHCC Sumbar, pencegahan bunuh diri dikalangan remaja dan anak dapat dicegah dari dini dengan melakukan berbagai upaya positif salah satunya dengan memberikan pengetahuan kepada remaja dan anak tentang pentingnya kesehatan mental secara menyeluruh.
“Jadi kita adalah organisasi kemasyarakatan tergabung dari psikolog klinis, psikiater, yang profesional terkait kesehatan mental, selain profesional kita juga mendidik mahasiswa-mahasiswa dan nanti kita terjunkan ke lapangan untuk membantu, kita berikan workshop namanya psychological First Aid, bantuan psikologis awal, dengan kata lain memberikan bantuan medis awal secara mental kepada remaja dan anak,” papar Kuswardani.
Sementara itu Wakil Ketua MHCC Sumbar Mardenny, mengatakan bahwa acara sosialisasi seperti ini akan dilaksanakan tiap bulan secara berkelanjutan dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Sosialisasi seperti ini sudah kita jadwalkan dari bulan September 2023 sampai dengan Agustus Tahun 2024 yang nantinya akan kita libatkan OPD terkait sesuai dengan tema yang kita usung, intinya kita memberikan bantuan psikologis awal kepada remaja dan anak, agar remaja dan anak terhindar dari perlakuan tindakan percobaan bunuh diri dan perilaku menyimpang lainnya,” ucap Mardenny. (ms/*/ald)