PADANG PANJANG, mimbarsumbar.id — Universitas Baiturrahmah akan gelar University Social Responsibility (USR) V di Kota Padang Panjang pada Juli mendatang. Rencana ini disambut baik Pemko.
“Alhamdulillah, kami merespon baik dari rencana kegiatan pengabdian sosial Universitas Baiturrahmah yang diberi nama USR di Kota Padang Panjang,” kata Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano saat mendengarkan pemaparan kegiatan USR ini, Rabu (18/5) di Pendopo Rumah Dinas Wako.
Dalam kegiatan yang dihadiri Rektor Universitas Baiturrahmah, Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S, Ketua Yayasan Baiturrahmah, Afdal Amran, BBA, MBA itu, Wako Fadly mengatakan pihaknya siap membantu dan men-support dalam segi teknis maupun dalam mengimplementasikan program-programnya.
“Saat pemaparan kegiatan USR ini, kita sengaja menghadirkan seluruh OPD terkait. Tentu ini kita persiapkan dengan baik, kita ingin menjadi tuan rumah yang baik. Berhubungan yang akan datang ke Padang Panjang kurang lebih 800 orang dalam kegiatan ini. Kita juga akan mempersiapkan rumah-rumah warga yang yang akan dipergunakan sebagai homestay. Karena itu, kita juga harus memperhatikan kebersihan, kenyamanan dan keamanannya,” sebut Fadly.
Ia berharap, ini bisa menjadi nuansa pendidikan khususnya di Padang Panjang. Mahasiswa datang bisa mengabdi ke masyarakat, mendapatkan ilmu, dan bercengkerama serta bisa memberikan dampak multiplier effect secara ekonomi di Padang Panjang.
Sementara itu, Musliar Kasim menjelaskan, USR merupakan kegiatan tahunan yang melibatkan seluruh mahasiswa semester lll, dosen dan tenaga pendidik (tendik).
“USR kegiatan pengabdian terpadu dalam implementasi Tridharma Perguruan Tinggi (PT) yaitu, Pelayanan Kesehatan, Pelayanan Pendidikan, dan Penelitian,” tuturnya.
Lebih lanjut dikatakannya, ada tujuh bentuk kegiatan yang akan dilakukan dalam USR ini. Di antaranya, pelayanan kesehatan oleh dokter spesialis, pelayanan kesehatan gizi dan mulut, penyuluhan kesehatan dan ekonomi.
Lalu, aksi peduli (penanaman pohon dan gotong royong), penelitian dosen bersama mahasiswa, tablig akbar, serta olahraga, malam kesenian dan wisata.
“Kegiatan ini merupakan satu-satunya di Sumbar, bahkan Indonesia yang bertujuan untuk mengurangi beban masyarakat. USR di Padang Panjang kurang lebih akan diikuti 800 peserta. Terdiri dari 675 mahasiswa dan 125 dosen, tendik dan dokter spesialis.
Turut hadir di kegiatan pemamparan program USR ini, Sekdako, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, asisten, OPD terkait, camat dan lurah. (ms/dega)
