Pemko Solok Perkokoh Kewaspadaan Dini Masyarakat

Walikota Solok, H.Zul Elfian Umar, didampingi Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. Nova Elfino, memimpin rapat rutin pembinaan kewaspadaan dini Pemerintah Daerah Kota Solok, Kamis, 1 September 2022, Arbu di Ruang Rapat Kesbangpol kota Solok. (foto.dok/gia)
Walikota Solok, H.Zul Elfian Umar, didampingi Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. Nova Elfino, memimpin rapat rutin pembinaan kewaspadaan dini Pemerintah Daerah Kota Solok, Kamis, 1 September 2022, di Ruang Rapat Kesbangpol kota Solok. (foto.dok/gia)

Kota Solok, mimbarsumbar.id – Pemerintah Kota Solok terus berupaya meningkatkan kewaspadaan dini serta kesiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.

Komitmen itu disampaikan Walikota Solok, H.Zul Elfian Umar, didampingi Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. Nova Elfino, saat memimpin rapat rutin pembinaan kewaspadaan dini Pemerintah Daerah Kota Solok, Kamis, 1 September 2022,
di Ruang Rapat Kesbangpol kota Solok.

Hadir pada kesempatan itu, Forkompimda kota Solok, camat, kepada organisaai perangkat daerah (OPD) terkait, serta instsnsi lainnya yang tergabung didalam Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) kota Solok.

Rapat koordinasi pembinaan kewaspadaan dini yang diselenggarakan oleh kantor Kesbagpolimas Pemko Solok. Dalam arahannya, walikota Solok menegaskan agar FKDM terus meningkatkan kesiagaan dan antisipasi masyarakat dalam menghadapi potensi dan indikasi timbulnya bencana.

Menurut H.Zul Elfian Umar, Kewaspadaan dini masyarakat adalah kondisi kesiagaan dan antisipasi masyarakat dalam menghadapi potensi dan indikasi timbulnya bencana. Dalam hal itu FKDM sebagai wadah elemen masyarakat yang dibentuk, bertanggung jawab memilihara dan meningkatkan kewaspadaan dini masyarakat.

” Yang penting dilakukan pada saat ini adalah memberikan pemahaman segala sesuatu yang bisa menjadi pemicu timbulnya gesekan ditengah masyarakat, hingga situasi kondusif dan terlepas dari hal yang tidak diinginkan,” imbuh walikota Solok.

Lebih jauh walikota Solok menyampaikan, dalam meningkatkan kewaspadaan dini masyarakat, tidak terlepas dari masukan dan saran untuk mencegah pemikiran yang bersifat radikal atau bertentangan dengan pemerintah. Oleh sebab itu juga perlu dilakukan pendewasaan dan kedewasaan seluruh pelaku disegala aspek.

“FKDM juga harus melakukan pendewasaan dan kedewasaan masyarakat dibidang Politik, Sosial, Ekonomi, dan Keagamaan,” pungkasnya mengakhiri. (ms/gia)