PADANG, mimbarsumbar.id — PT. Crown Teknologi Indonesia hadir dalam pengadaan produk kesehatan di Indonesia. Mengangkat tagline ‘Menuju Kemandirian Untuk Kemaslahatan Bangsa’ manajemen PT. Crown Teknologi Indonesia siap menghasilkan produk kesehatan yang handal dengan harga murah. Dari target 30 produk yang diproduksi tahun 2023 ini, perusahaan patungan beberapa investor ini telah mematenkan 10 produknya.
Konsultan PT. Crown Teknologi Indonesia, Prof. Dr. Dr. Andani Eka Putra, M.Sc, menyampaikan bahwa perusahaan ini dibangun dengan idealisme dan bergerak memproduksi alat-alat kesehatan. Berdiri sejak 2022, PT. Crown Teknologi Indonesia mulai berproduksi 2023.
“Pada 2023 ditargetkan pengembangan 30 produk diagnostik berbasis NAAT dan antigen-antibodi. Lalu pada 2024 dilakukan pengembangan alat kesehatan, saat ini 20 produk mulai masuk Stem Cell sehingga bisa masuk pasar luar negeri. Targetnya, 2028 bisa mendirikan pabrik yang lengkap,” ungkap dr Andani didampingi Direktur PT. Crown Teknologi Indonesia, Andri Khaidir, ST, Wakil Direktur, dr. Resvi dan Ayu Novita, kepada sejumlah media, Jumat (3/11/2023) di kantornya Jalan Bypass KM 17 Padang.
Hingga hari ini, lanjut dr Andani, tak kurang dari 20 miliar rupiah dana sudah diinvestasikan untuk mempersiapkan fasilitas produksi. Memang masih butuh banyak investasi lagi, menuju perusahaan manufaktur alat dan produk kesehatan yang handal.
“Ada 12 investor yang kini yang kini telah bergabung di perusahaan ini. Karena ke depan, Kita betul betul mempersiapkan produk dengan bahan baku dari dalam negeri. Saat ini, sebagian bahan baku masih impor,” ucap dr Andani.
Dikatakan dr Andani, pengembangan produk oleh perusahaan ini murni hasil riset perguruan tinggi, khususnya hasil penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand). Saat ini sudah ada 10 produk yang sudah dapat izin edar dan masuk e-katalog, yaitu CRown_Lab CC Screen, CRown_Lab LR HPV, CRown_Lab TB Dx, CRown_Lab Lepra Test, CRown_Lab H Pylory Test, CRown_Lab Thyphoid Dx, CRown_Lab Covid-19, CRown_Lab Pneumoplex, CRown_Lab Rotavirus dan CRown_Lab Transport Media for Virus.
“Dari idealisme yang kami miliki, kami berkeyakinan Sumbar punya orang-orang hebat. Selain itu, bagaimana perusahaan ini bisa menjadi pelopor produk kesehatan di Indonesia. Tidak akan maju suatu bangsa, jika belum jadi bangsa yang mandiri. Karena itu, komitmen perusahaan, menyisihkan 10-20 persen keuntungan perusahaan yang akan disumbangkan untuk dunia pendidikan, guna mencari dan menciptakan orang orang hebat. Tidak saja di Sumbar, tapi di seluruh Indonesia,” terang dr Andani, sembari menambahkan, selain dengan Unand, PT. Crown Teknologi Indonesia juga sudah menjalin kerjasama dengan RSU dr. M. Djamil Padang.
Ditambahkan dr Andani, misi utama perusahaan ini adalah bagaimana menciptakan produk dan solusi bioteknologi yang dapat merangsang terobosan dalam pengobatan, diagnosis dan perawatan pasien.
“Kami menggabungkan penelitian ilmiah dengan teknologi terkini, sehingga bisa menghasilkan produk kesehatan dengan harga yang terjangkau. Kami percaya, inovasi bioteknologi dapat mengatasi berbagai penyakit,” kata dr Andani sembari mengenalkan sejumlah produk yang telah siap edar.
Pada kesempatan itu, awak media diajak mengunjungi ruang produksi dan penyimpanan bahan baku hingga ruangan packaging.
Sesuai agenda, rencananya Pada Sabtu (4/11/2023) sore, kantor PT. Crown Teknologi Indonesia akan dikunjungi oleh Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), HM Jusuf Kalla yang melakukan kunjungan kerja 2 hari di Sumbar. (ms/ald)