
Padang, Mimbar — Wakil Rektor 3 UNP, Prof Ardipal mewajibkan sebagian mahasiswa UNP memiliki mental yang kuat sebagai salah satu unsur rakyat terlatih.
Menurut Prof Ardipal yang diwakili staf Ahli, Yulifri, MPd dalam sambutanya pada pembukaan Pendidikan Basis Satuan (Dikbasis), resimen mahasiswa (Menwa) merupakan wadah bagi pengembangan diri mahasiswa kearah perkembangan wawasan dan peningkatan rasa keikutsertaan dalam upaya Belanegara.
“Upaya-upaya tersebut salah satunya melalui Dikbasis yang diwajibkan bagi anggota baru satuan Batalyon 102 UNP, tentu setelah Dikbasis, adik-adik mahasiswa memiliki mental yang kuat sebagai salah satu unsur rakyat terlatih,” ucap Yulifri, MPd, dalam amanatnya mewakil WR3 UNP pada pembukaan Dikbasis, Sabtu (6/12) di Lapangan Sekolah Labor UNP.
Sebanyak 25 orang mahasiswa anggota baru Batalyon 102 UNP tercatat sebagai peserta pelatihan sebagai anggota dalam suatu organisasi yang berdisiplin tinggi dan tertatur, menurut Yulifri, jumlah peserta mestinya lebih banyak lagi, karena melalui anggota Menwa UNP mahasiswa dapat ilmu kemeliteran.
“Kepada jajaran Batalyon teruslah berkreasi dan inovasi demi Menwa Indonesia. selamat dan sukses Menwa Batalyon 102 tetap jaya dan berkobar untuk Indonesia,” ujar Yulifri, M.Pd.
Adapun laporan komandan satgas Batalyon 102 MB/UNP, Purnama Sitinjak, 25 mahasiswa UNP yang mengikuti Dikbasis ini, seharian penuh mengikuti pembinaan mental dan karakter yang solid dan kuat dalam situasi serta kondisi yang berbeda-beda.
Target yang ingin dicapai, diantaranya, menjadi kader-kader bangsa yang jujur, adil dan merakyat dan peserta berkemampuam mengembangkan diri dan meningkatkan profesionalitas.
Seusai acara pembukaan, Yulifri M.Pd disalami oleh Kadispotmar Lantamal II Letkol Laut (PM) Dody, yang turut hadir bersama salah seorang perwira Lanud Sutan Syahrir. Selain itu, juga hadir staf ahli WR3, Dr Hasan Maksum, MT, Komandan Batalyon 102 MB/UNP, Syukrianto dan pembina Menwa UNP, Dr Budiwirman, M.Pd. (Agus)