Padang  

Rumah Bagindo Aziz Chan akan Dijadikan Museum

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang, Mimbar — Arfian mengatakan, proses revitalisasi dari rumah Bagindo Aziz Chan ini sudah mulai dilakukan semenjak pertengahan menjelang akhir 2017 sampai 2018 lalu. foto.dok

Padang, Mimbar — Pemerintah Kota Padang akan meresmikan Rumah Bagindo Aziz Chan di Alang Laweh menjadi Museum Bagindo Aziz Chan. Direncanakan, peresmian dilakuoan pada, Kamis (18/7) oleh Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang, Arfian mengatakan, dijadikannya rumah ini menjadi museum merupakan bentuk penghargaan atas jasa dari Bagindo Aziz Chan yang merupakan Wali Kota Padang yang kedua.
Ditambahkan Arfian, proses revitalisasi dari rumah Bagindo Aziz Chan ini sudah mulai dilakukan semenjak pertengahan menjelang akhir 2017 sampai 2018 lalu.
“Bagindo Aziz Chan merupakan pahlawan nasional yang berasal dari Kota Padang. Bahkan setiap tahun terus ada peringatan gugurnya beliau pada 19 Juli,” katanya di Media Center Pemko Padang, Rabu (17/7).
Ia mengatakan, kehadiran dari Museum Bagindo Aziz Chan ini nantinya bisa menjadi seperti museum Buya Hamka di Maninjau yang lengkap dengan koleksi benda peninggalan, sejarah hidup, foto dan artikel.
“Sehingga museum ini dapat memberi tahu masyarakat bahwa ada pahlawan nasional yang berasal dari Kota Padang. Karena itu kita akan upayakan kelengkapan dari museum ini nantinya. Saat ini memang hanya ada foto-foto dari beliau,” katanya.
Upaya yang dilakukan pihaknya saat ini, yakni sudah meminta kepadua dinas perpustakaan dan kearsipan Kota Padang, terkait arsip-arsip terkait Bagindo Aziz Chan. Nantinya, juga akan disediakan pojok perpustakan yang berisikan buku sejarah Bagindo Aziz Chan.
“Alhamdulillah Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sudah menyanggupinya. Nanti setelah peresmian akan terus kita tindak lanjuti,” ujarnya.
Nantinya, sambung Arfian, Museum Bagindo Aziz Chan juga dapat menjadi tempat edukasi untuk siswa di Kota Padang.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Padang, agar nantinya siswa SD dan SMP di Kota Padang dapat dijadwalkan untuk melakukan visitasi ke museum. Agar seluruh siswa Kota Padang dapat mengetahui perjuangan dari Bagindo Aziz Chan,” katanya.
Selain itu, pada museum ini akan disediakan pojok kafetaria yang mana pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas perdagangan.
“Pokoknya nanti akan dianggarkan untuk pembenahan fasilitas museum ini. Kami berharap, seluruh SKPD di kota Pemko Padang, mendukung kelancaran kegiatan ini dan nantinya juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait dalam melengkapi sarana dan prasarana di rumah museum tersebut,” katanya. (ms/rls/ald)