PADANG, mimbarsumbar.id – Dampak ibadah selama bulan Ramadhan diharapkan dapat memberikan dampak positif pada peningkatan kualitas ibadah kita untuk bulan-bulan berikutnya di luar bulan Ramadhan.
Rektor Universitas Negeri Padang yang diwakili oleh Wakil Rektor II Prof. Ir. Syahril, M.Sc. Ph.D. menyampaikan hal itu dalam sambutannya pada kegiatan Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang yang diselenggarakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam pada Jumat (14/4) pagi ini yang dilaksanakan di Masjid Al-Azhar Kampus UNP Air Tawar Padang. Kegiatan Subuh Mubarak ini juga dilaksanakan secara virtual yang diikuti oleh pimpinan dan sivitas akademika Universitas Negeri Padang.
Pada kesempatan itu, Prof. Ir. Syahril, M.Sc. Ph.D. menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesediaan Ustadz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H. sebagai penceramah pada kegiatan Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang yang diselenggarakan secara luring dan daring.
Dalam ceramahnya, Ustadz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H. menyampaikan bahwa selama bulan Ramadhan ada tiga fitrah yang kita peroleh yakni fitrah ketuhanan, fitrah kesucian, dan fitrah sosial kemasyarakatan
Lebih lanjut Ustaz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H. menjelaskan fitrah ketuhanan sudah kita peroleh sejak dalam rahim.
“Allah tidak dapat kita lihat dengan mata, akan tetapi Allah dapat melihat apapun baik yang dapat terlihat dan yang tidak terlihat oleh manusia. Allah dapat dirasakan oleh hati manusia,” tukuk Ustaz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H.
Tambah Ustaz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H. lagi, berkaitan dengan fitrah kesucian adalah bahwa pada bulan Ramadhan ini kita memperoleh fitrah kesucian yang perlu dijaga hingga akhir bulan Ramadhan.
Ustaz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H. juga mengemukakan berkaitan dengan fitrah sosial kemasyarakatan kita peroleh selama bulan Ramadhan yang dapat kita peroleh di dalam kualitas pertemuan kita dalam keluarga.
“Selain itu fitrah sosial kemasyarakatan juga kita nikmati dengan banyak pertemuan dan kualitas pertemuan kita bermasyarakat dalam melaksanakan ibadah di masjid dan musalla,” jelas Ustaz Prof. Dr. Asasriwarni, M.A., M.H. (ms/*/ald)
