Wartawan Sumbar Galang Dana Bantu Rekan se Profesi di Palu

 

Padang, Mimbar — Gempa Bumi diikuti tsunami telah meluluh lantakan Palu, Donggala dan Sigi Sulawesi Tengah.

Duka dan airmata serta tatapan nanar puluhan ribu korban bencana terus menghiasi layar kaca dan berita media di tengah operasi tanggap darurat dilakukan pemerintah, TNI/Polri dan Relawan.

Di Padang Sumatera Barat, jurnalis mulai melakukan aksi penggalangan donasi kemanusiaan untuk sahabat satu profesi korban bencana di Sulawesi Tengah.

“Kita melakukan aksi galang donasi mulai hari ini, menyasar kepedulian kawan-kawan jurnalis di Sumbar dan mitra pers di Sumbar, Allhamdulillah respon donatur sangat luar biasa, 10 jam sejak aksi penggalangan dilakukan sudah lebih Rp 5 juta terkumpul,”ujar Relawan Aksi Donasi Bantu Sahabat Seprofesi Korban Bencana di Sulawesi Tengah, Adrian toaik Tuswandi yang kini juga Komisioner Komisi Informasi Sumbar, Selasa 2/10.

Menurut Adrian, respon berbagi peduli tak hanya datang dari kawan-kawan jurnalis di Sumbar, bahkan berbagai elemen juga ikut dengan ikhlas mengisi list donasi yang disebar di berbagai group WhatsApp.

“Banyak tokoh Sumbar yang tersentuh ikut donasi ini, beragam profesi, ada wakil rakyat, bangkir Bank BUMN, pengusaha juga ikut Dirlantas Sumbar,”ujarnya.

Jurnalis di Sumbar tergerak hatinya karena apa yang terjadi di Sulawesi Tengah juga pernah dirasakan wartawan Sumbar 9 tahun lalu.

“Kami merasakan apa yang dirasakan kawan jurnalis di Palu saat ini, waktu gempa Sumbar 30 September 2009, semua orang di daerah bencana adalah korban. Tapi wartawan meski korban namun tetap mengabarkan berita bencana kepada dunia,”ujar Adrian.

Menurut Adrian biasa dipanggil Toaik aksi ini akan berakhir saat masa tanggap darurat selesai di Palu.

“Donasi kepedulian donatur lewat jaringan jurnalis akan disampaikan ke sahabat se profesi di Palu, Sulawesi Tengah,”ujar Toaik. (rls/ald)