PADANG, mimbarsumbar.id – Tepat 15 hari jelang hari H Sehari menjelang Debat Pertama Pasangan Calon (Paslon) dalam Pilkada serentak Nasional 2924, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar, menggelar Temu Media Persiapan Debat Publik pertama dan Persiapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar tahun 2024, Selasa (12 November 2024) di aula kantor KPU Sumbar.
Ketua KPU Sumbar, Surya Efitrimen didampingi Surya Efitrimen: Ketua KPU Sumbar yang juga Ketua Divisi Umun, Keuangan dan Logistik didampingi Ory Sativa Syakban: Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu, Jons Manedi: Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Sumbar Medo Patria: Ketua Divisi Data dan Perencanaan, mengatakan debat publik pertama Pilgub Sumbar akan dilaksanakan, Rabu, 13 November 2024 di Mercure hotel.
“Kita sudah sampaikan ke tim.paslon 01 dan 02, segala hal yang berkaitan dengan aturan debat. Khusus untuk tamu undangan, kita siapkan untuk 400 tamu undangan di dalam ruangan. Dan untuk keamanannya sudah kita koordinasikan dengan pihak terkait. Intinya, kesiapan pelaksanaan debat publik sudah berjalan dengan baik,” tegas Surya Efitrimen.
Khusus kesiapan logistik Pilkada, kata Surya Efitrimen secara keseluruhan sudah logistik sudah sampai di gudang 19 kabupaten dan kota. Saat ini sedang dilakukan proses pelipatan setelah dilakukan sortir.
“Saar dilakukan sortir, maka terdapat kekurangan surat suara, karena rusak atau jumlahnya berkurang. Maka pada 10 November 2024 lalu, KPU Sumbar sudah mengirimkan surat permintaan penambahan kekurangan surat tersebut, baik untuk Pemilihan gubernur dan wakil gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan wakil walikota,” terang Surya Efitrimen.
Dilanjutkan, di Sumbar terdapat 10.846 TPS dengan pemilih berjumlah 4.103.084 pemilih. KPU juga telah melantik 79.922 KPPS yang siap bertugas. Dari jumlah TPS dan total pemilih, terdapat 6.740 pemilih khusus di 27 TPS Lokasi Khusus di 15 Kabupaten dan kota di Sumbar.
“Sejalan dengan tahapan masa kampanye ini, pada 10-23 November, KPU juga menfasilitasi kampanye Paslon di media cetak dan elektronik, serta di media luar ruangan dalam bentuk spanduk dan baliho,” tukuk Jons Manedi
Terkait dengan Kesiapan TPS di lokasi bencana, Surya Efitrimen menjelaskan bahwa Di Kabupaten Agam terdapat 3 TPS yang dekat dengan kawah gunung Marapi. Berkaitan dengan hal ini, rencananya 3 TPS ini akan dipindahkan sehingga berjarak 4.5 Km dari kawah gunung Marapi. Sama dengan di kabupaten Tanah Datar, juga terdapat 3 TPS Rawan Bencana.
“KPU juga akan melakukan mitigasi bencana bersama BPBD di TPS bencana bahkan kalau perlu dipindahkan ke daerah aman di kecamatan tersebut. (ms/ald)