Agam  

TP-PKK Agam Gelar Jambore Kader Posyandu Tingkat Kabupaten

Agam, Mimbar – Tim Penggerak PKK Kabupaten Agam menyelenggarakan Jambore Kader Posyandu tingkat kabupaten yang mengikutsertakan seluruh kader Posyandu perwakilan 16 kecamatan, Kamis (18/11) di Objek Wisata Puncak Lawang.

Kegiatan itu dibuka Bupati Agam yang diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Kabupaten Agam, Asril.

Turut mendampingi Camat Matur Edo Aipa Pratama, kepala OPD terkait dan sejumlah tokoh masyarakat.

Ketua TP PKK Kabupaten Agam Ny Yenni Andri Warman, mengatakan Lomba Jambore Kader Posyandu Tingkat Kabupaten Agam 2021 merupakan salah satu ajang dan upaya dalam menambah wawasan, pengetahuan Kader Posyandu.

“Juga sebagai sarana menjalin silaturahmi, persaudaraan dan persahabatan diantara kader-kader posyandu di seluruh kecamatan,” ujar Ny. Yenni.

Istri bupati itu menjelaskan, sebagai bagian dari PKK, Posyandu memegang peranan penting karena karena sasarannya adalah langsung ke masyarakat di nagari dan jorong.

Menurutnya, dengan adanya posyandu tugas PKK menjadi lebih ringan. “Sebab kader posyandu ini sangat getol terjun ke masyarakat untuk memberikan pelayanan kesehatan, khususnya bagi ibu dan bayi termasuk dalam menangani kasus stunting yang menjadi isu nasional,” tutur Ny. Yenni.

Karenanya, lanjut Ny. Yenni, pihaknya sengaja mendedikasikan jambore sebagai bentuk support bagi para kader posyandu.

Menanggapi hal itu, Bupati Agam diwakili Kadis PMN Agam, Asril, menyatakan dukungan dan apresiasinya atas terlaksananya jambore bagi kader posyandu karena dinilai dapat menambah pengetahuan dan sharing informasi diantara kader.

Asril mengungkapkan kader Posyandu adalah ujung tombak pemerintah untuk memberikan sosialisasi tentang kesehatan kepada masyarakat.

“Merekalah yang secara langsung bisa mengajak masyarakat agar bisa melaksanakan Perilaku Hidup bersih dan Sehat (PHBS) khususnya masalah stunting,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Ia berharap melalui lomba jambore kader posyandu, dapat membangun langkah dan persepsi, serta memotivasi kader posyandu dalam menjalankan setiap program kerjanya, sehingga kader posyandu, mampu menjadi kader penggerak pembangun kesehatan, terutama dalam menjaga kesehatan ibu dan balita, yang pada akhirnya akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Ketua Panitia Pelaksana, Ny. Nengsih Hendri mengatakan kegiatan jambore kader posyandu merupakan agenda tahunan PKK setiap tahunnya.

Jambore kali ini diadakan berbagai jenis lomba, diantaranya lomba merangkai buah dan sayur, lomba yel-yel dengan tema kader PKK sehat, tanggap dan tangguh bencana dan diakhiri dengan outbond.

“Jumlah peserta 160 orang, dengan rincian per kecamatan diutus 10 orang kader,” tutupnya. (Ms/Ril)