Dua Jempol Buat Rupiah, Menang Telak Ketika Mata Uang Dunia Berdarah-Darah!

Jakarta, Mimbar – Mata uang
global tengah ambruk berjemaah melawan dolar AS, tak terkecuali dolar Australia, euro, poundsterling, dolar New Zealand, dolar Kanada, dan franc. Hampir semua mata uang Asia juga tunduk kepada dolar AS, yakni dolar Taiwan, baht, dolar Singapura, won, yen, dan dolar Hong Kong.

Hanya ada dua mata uang regional yang posisinya unggul terhadap dolar AS, ialah rupiah dan yuan. Nilai tukar rupiah bertahan di posisi jawara dan menekan dolar AS di kisaran Rp14.400 pada Rabu, 10 Maret 2021. Level terbaik yang dicapai rupiah berada di angka Rp14.358 per dolar AS.

Sampai dengan pukul 13.56 WIB, rupiah terapresiasi 0,37% ke level Rp14.404 per dolar AS. Tiga mata uang global lainnya juga ikut ditekan rupiah, seperti dolar Australia (0,81%), euro (0,51%), dan poundsterling (0,50%).

Bukan cuma itu, tak ada mata uang Asia yang mampu melengserkan rupiah dari posisinya sebagai yang nomor satu. Dengan kata lain, rupiah masih lebih baik daripada won (0,94%), dolar Taiwan (0,90%), ringgit (0,83%), dolar Singapura (0,62%), yen (0,62%), baht (0,55%), dolar Hong Kong (0,38%), dan yuan (0,27%). (wartaekonomi/ies)